Friday, May 18, 2012

Sensasi nonton film 3D

Begitu tahu di Pulau Dewata, tepatnya di bioskop Istana Galery, Kuta telah dibuka bioskop bernuansa baru dengan konsep 3D, aku dan teman - teman penasaran dan ingin merasakan bagaimana sensasi nonton bioskop 3D. Sampailah kita di dalam antrian nan panjang memenuhi loket pembelian karcis masuk. Film yang sedang diputar kali ini berjudul
"The Avengers". Sebuah film yang aku ketahui bahwa tokoh - tokoh superhero komik karya Marvel berada dalam satu scene. Ceritanya ya sama lah seperti kisah superhero buatan Hollywood lainnya. Beberapa superhero, seperti Captain america, Hulk, Iron Man, dibantu agent - agent berusaha menyatukan kekuatan melawan Loki, penjahat yang ingin menghancurkkan bumi. Sinopsis lengkapnya bisa dilihat disini ya.. The Avenger 3D


Sebenarnya plot kisahnya sudah bisa ditebak, namun entah kenapa setiap saya menonton film ber- genre action comedy membuat saya terbawa suasana. Ketegangan saat melihat aksi mereka ditambah kekonyolan yang kadang - kadang muncul, membuat saya cukup terhibur. Dan satu hal lagi yang membuat saya penasaran, menonton film bernuansa 3D. Memang saya akui, untuk kawasan di Bali ini film-film kalah update dari Jakarta. Ketinggalan zaman, padahal film 3D sudah lama ada di Indonesia, namun baru Bulan May 12 ini 3D mampir di Bali. Bedanya menonton 3D dari menonton biasanya hanyalah kacamata saja. Jika saat menonton 2D tidak memakai kacamata khusus, maka sebelum memasuki bioskop para petugas di pintu masuk memberi sebuah kacamata khusus. Jadi, saat menonton kita diwajibkan memakai kacamata ini agar efek 3D terlihat nantinya. Alhasil jika Anda penderita mata minus, mau tidak mau harus memakai kacamata dobel. Ya, seperti nasib saya. :(... Memang, saat menonton 3D mata ini terasa lebih sakit, karena efek-efek seperti saat melihat mobil terbakar, gedung runtuh terasa dekat dengan mata. Kita seolah melihat sangat dekat di tempat kejadian. Hm, cukup menarik namun tak semenarik saat menonton film 4D.. Sensasi 4D lebih mengena. Kita seolah terlibat langsung menjadi peran utama dalam adegan - adegan skenario film. Bagi yang sudah memasuki arena Transformer di Universal studio, pasti sudah merasakannya. Berada dalam sebuah mobil sembari mengenakan kacamata khusus juga, kita akan dibawa ikut bertempur. Saat mobil jatuh dari atap gedung, di gencet para monster robot, api-api yang terbakar disana sini, terguncang - guncang di mobil ditambah musik action yang menegangkan menhidupkan suasana. kita benar - benar seoalah menjadi peran utama dalam film. Menakjubkan..!! Hebat ya yang menciptakan ide efek 4D ini. Ya, tidak masalah juga sih, nonton 3D action yang berdurasi 2jam tak mungkin kita mengalami guncangan sana sini dalam waktu tersebut... Bisa - bisa mual bagi yang tak kuat.. Hehe... Apapun itu namanya nonton 2D, 3D atau 4D sama - sama memberikan suasana penayangan yang berbeda. Tergantung apakah penonton suka atau tidak suka dengan alur cerita adalah tolak ukur kesuksesan sebuah film. Selamat menonton !!!



No comments:

Post a Comment